Patung Obama Pikat Koran Amerika dan Inggris

Relokasi patung Barack Obama dari Taman Menteng, Jakarta Pusat, ternyata turut menghiasi pemberitaan sejumlah media massa utama manca negara, Senin 15 Februari 2010.

Mereka memberitakan kontroversi seputar patung bernilai US$10.000 yang menyebabkan benda itu dipindah ke Sekolah Dasar Negeri O1 di Jalan Besuki, Menteng, tempat Obama pernah belajar saat kecil.

Kantor berita Associated Press menyebutkan, Obama yang ibu kandungnya menikah dengan warga Indonesia setelah bercerai dengan ayah kandung Obama dari Kenya, bersekolah di Indonesia dari 1967 hingga 1971. Itulah sebabnya Obama kini merupakan tokoh populer bagi banyak warga Indonesia.

Namun pendirian Patung Obama menjadi sasaran kritik sejak diletakkan di Taman Menteng, Desember lalu. Beberapa kalangan menyebutkan bahwa pahlawan Indonesia seharusnya lebih dihargai dan Obama masih bisa mengeluarkan kebijakan yang mengganggu kepentingan Indonesia.

Sedangkan harian Telegraph dari Inggris mengabarkan bahwa pembuatan patung perunggu itu dibiayai oleh organisasi nirlaba di Jakarta, Friends of Obama Foundation. Ron Mullers, warga Amerika yang tinggal di Jakarta, muncul dengan ide pembuatan patung tersebut dan menggalang dana.

Muller menyangkal pendapat orang yang menyebut dirinya menanggap relokasi patung tersebut merupakan tindakan berlebihan.

"Patung itu sangat bagus dan menarik wisatawan," kata Muller. "Perasaan saya mengatakan, taman itu adalah tempat di mana banyak orang Indonesia bisa menyaksikannya," lanjutnya.

Namun Muller mengaku senang dengan pemindahan Patung Obama ke halaman SD Negeri 1 Menteng, tempat Obama dulu belajar. Menurut Muller, patung itu pada akhirnya bisa memberi inspirasi bagi para siswa untuk mengejar impian mereka.

Sementara surat kabar New York Times memberitakan pendapat kalangan kritikus bahwa Presiden Barack Obama gagal memberikan kontribusi bagi Indonesia. Akun grup di jejaring sosial Facebook "Take Down the Barack Obama Statue in Menteng Park" meraup 56.000 anggota.

Namun New York Times juga mengakui bahwa popularitas Obama sangat tinggi di Indonesia, apalagi dia dan keluarga berencana mengunjungi Indonesia pada Maret mendatang.

Berita Patung Obama juga dimuat di laman salah satu harian terkemuka AS, USA Today.